Jumat, 29 Juni 2012

Pentavalent, Satu Suntikan Cegah 5 Penyakit


Pentavalent, Satu Suntikan Cegah 5 Penyakit

Ini merupakan vaksin yang terdiri dari lima antigen sekaligus.




Vaksinasi merupakan langkah pencegahan penting dalam pengendalian penyakit yang mengancam nyawa. Pengembangan vaksin baru atau perbaikan vaksin lama yang sudah ada pun menjadi kebutuhan tak terelakkan.

PT Bio Farma (Persero) memahami itu. Mulai tahun depan, perusahaan farmasi yang mendapat kepercayaan WHO memproduksi vaksin ini berencana meluncurkan vaksin pentavalent untuk memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri.

Vaksin ini terdiri atas lima macam antigen, yaitu difteri, pertusis, tetanus (DPT), hepatitis B (HB) dan haemaphilus influeanza tipe B (Hib). Ini merupakan pengembangan vaksin kombo yang sudah ada ditambah vaksin Hib.

Vaksin Hib diperlukan untuk melindungi anak dari komplikasi serius seperti pneumonia, meningitis (radang selaput otak) dan radang telinga, seperti disampaikan dalam Forum Vaksin Riset Nasional ke-2 di Jakarta.

Vaksin pentavalent memiliki banyak keuntungan. Dapat mencegah lima penyakit sekaligus dengan satu suntikan. Dengan demikian, masyarakat dapat meminimalisir jumlah suntikan, jumlah kunjungan, serta mengurangi biaya produksi dan biaya imunisasinya sendiri.

Dikutip dari situs Bio Farma, vaksin pentavalent diperuntukkan bagi bayi usia tiga bulan. Diberikan sebanyak tiga dosis, artinya bayi hanya disuntik tiga kali dengan interval waktu minimal satu bulan. Sebelum disatukan, vaksin DPT, HB, dan Hib masing-masing diberikan empat kali sehingga bayi harus menerima suntikan 12 kali.

“Kami ingin memproduksi vaksin yang memiliki tingkat keamanan sesuai dengan daftar prioritas WHO,” ucap Kepala Divisi Surveilance dan Evaluasi Produk PT Bio Farma, Bambang Herman Djalinus. (eh)

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar